Pada April 2021, Kota Ternate mengalami inflasi sebesar 0,25 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,43. Dari 90 kota IHK, 72 kota mengalami inflasi dan 18 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Kotamobagu sebesar 1,31 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Yogyakarta sebesar 0,01 persen. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Kota Jayapura sebesar 1,26 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 0,02 persen.
Tingkat inflasi tahun kalender April 2021 (April 2021 terhadap Desember 2020) sebesar 0,36 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (April 2021 terhadap April 2020) sebesar 1,50 persen.Pada April 2021, Kota Ternate mengalami inflasi pada lima kelompok pengeluaran, dan enam kelompok pengeluaran stagnan. Kelompok yang mengalami inflasi yaitu kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau sebesar 0,35 persen; kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah tangga sebesar 0,09 persen; kelompok Transportasi sebesar 0,99 persen; kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan sebesar 0,01 persen; dan Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya sebesar 0,18 persen. Sementara kelompok Pakaian dan Alas Kaki; kelompok Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga; kelompok Kesehatan; kelompok Rekreasi, Olahraga, dan Budaya; kelompok Pendidikan; dan kelompok Penyedia Makanan dan Minuman/Restoran tidak mengalami perubahan indeks (stagnan)