Pada Juni 2015, Kota Ternate mengalami Inflasi sebesar 0,89 persen (peringkat ke-14) dengan indeks
harga konsumen (IHK) sebesar 123,67. Sedangkan Nasional mengalami Inflasi sebesar 0,54 persen dengan
indeks harga konsumen sebesar 120,14. Dari 82 kota IHK, 76 kota mengalami inflasi dimana Inflasi tertinggi
terjadi di Kota Sorong 1,90 persen, Kota Pematang Siantar 1,44 persen dan Kota Sibolga 1,36 persen.
Sedangkan 6 kota mengalami deflasi dimana Deflasi tertinggi terjadi di Kota Tual 0,80 persen dan Kota
Bima 0,79 persen.
Inflasi Kota Ternate Juni 2015, menurut kelompok pengeluaran adalah sebagai berikut: kelompok bahan
makanan 3,73 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,26 persen; kelompok
perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar -0,04 persen; kelompok sandang 1,74 persen; kelompok
kesehatan 0,14 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,13 persen; serta kelompok transpor,
komunikasi dan jasa keuangan 0,01 persen.
Inflasi tahun kalender Kota Ternate sebesar 1,12 persen (peringkat ke-30) dan inflasi year on year Kota
Ternate sebesar 8,22 persen (peringkat ke-20). Sedangkan inflasi tahun kalender dan inflasi year on year
Nasional yaitu masing-masing sebesar 0,96 persen dan 7,26 persen.
Menurut inflasi tahun kalender, 66 kota mengalami inflasi dimana inflasi tertinggi terjadi di Kota Tual 6,57
persen dan Kota Ambon 5,07 persen. Sedangkan 16 kota mengalami deflasi dimana deflasi tertinggi terjadi di
Kota Padang 2,02 persen dan Kota Bungo 1,49 persen.
Menurut inflasi year on year, semua kota mengalami inflasi dimana inflasi tertinggi terjadi di Kota Tual 17,83
persen, Kota Bengkulu 9,90 persen dan Kota Bau-Bau 9,90 persen. Sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota
Maumere 2,24 persen, Kota Watampone 4,27 persen dan Kota Bima 4,39 persen.
Dari 18 kota di Kawasan Pulau Sulawesi, Maluku dan Papua, 15 kota mengalami inflasi dimana inflasi tertinggi
terjadi di Kota Sorong 1,90 persen, Kota Manokwari 1,14 persen dan Kota Bau-Bau 1,13 persen. Sedangkan 3
kota mengalami deflasi yaitu Kota Tual 0,80 persen, Kota Merauke 0,57 persen dan Kota Ambon 0,25 persen.